Menjadi Saksi Kristus Mulai dari Aktif Ikut Kegiatan di Lingkungan dan Wilayah

20 Mei 2024
  • Bagikan ke:
Menjadi Saksi Kristus Mulai dari Aktif Ikut Kegiatan di Lingkungan dan Wilayah

Diskusi kelompok anak-anak Persink dalam acara retret.

Persaudaraan Siswa Siswi Negeri Katolik (Persink) mengadakan retret untuk kelas VII-XII, Sabtu-Minggu 20-21 April 2024, di Rumah Retret Canossa, Jl Utama I, Jl Bakhita 57, Pd Karya, Pd Aren, Kota Tangerang Selatan. Ada 48 siswa peserta dan 6 orang guru pendamping.

Saat pembagian kamar dan breefing murid Persink peserta rekoleksiPAKAI_1

Saat pembagian kamar dan briefing. 

Retret ini bertujuan untuk memahami lebih dalam cinta kasih Tuhan dalam hidup kita, memaknai berkat Tuhan, mendekatkan diri dengan sesama, lingkungan dan Tuhan, serta menguatkan rasa persaudaraan dan kebersamaan sebagai saudara seiman. Diharapkan setiap individu mendapatkan bekal semangat pelayanan, semangat pewartaan, dan pengorbanan melalui semangat kristiani.

Setelah pembagian kamar tepat pukul 14.00 yang dipandu FX Budhi Prasetya (Pak Pras, katekis Persink) dan Pak Albertus Meinaryo, retret dimulai, mengambil tempat Ruang Leo.

Menunggu antrian pembagian kamar di CanosaPAKAI_1

Menunggu antrean pembagian kamar.

Pada pembukaan Pak Pras selaku ketua panitia menyampaikan pesan-pesan pendahuluan. Dikatakan bahwa Tuhan Yesus menyatakan diriNya sebagai Gembala yang baik bagi kita. Dia mengenal kita satu per satu sebagai domba-domba kesayanganNya. Hal ini seharusnya menjadi sukacita kita.

“Apakah ada yang tidak sukacita hari ini di rumah retret Canossa?” tanya Pak Pras, yang spontan dijawab peserta, “Sukacita banget!” Mereka bersukacita karena bisa berkumpul, saling mengenal satu sama lain, dan saling mengenal antara kelas VII-XII.

Murid Persink kls 7-12=yg mengikuti retret PersinkPAKAI

Sebagian peserta retret Sekolah Persink kelas VII-XII.

Pak Pras menegaskan bahwa kesanggupan Tuhan Yesus menjalankan fungsi sebagai gembala yang baik tidak bisa diragukan atau dibantah siapapun. KematianNya di kayu salib telah membuktikan apa yang dicatat dalam Yohanes 10:11: Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya.

“Kita berharap menjadi gembala berbau domba. Artinya kita dipanggil untuk membangun persaudaraan, dengan memandang dengan penuh kasih. Memandang atau melihat berarti mengasihi. Selamat mengikuti kegiatan retret ini,” pungkasnya. Disusul snack sore.

Mulai di Lingkungan dan Wilayah

Sesi pertama di bawakan oleh ibu Theresia EM PAKAI

Ibu There EM membawakan Sesi 1 di hari pertama.

Hari pertama Sesi 1 diisi oleh Ibu Theresia Eka Murti (Bu There), Ketua Sie Katekese Gereja St Bernadet dengan materi bertema “Siap Diutus Menjadi Saksi Kristus” sekitar satu jam.

Dikatakan bahwa Tuhan memberikan The Power Inside You. Ia menjelaskan  bagaimana kekuatan dari dalam ini dapat mentransformasi (mengubah secara keseluruhan) hidup kita agar kita yakin dengan diri sendiri sehingga menjadi lebih efektif dan menjadi saksi bagi Kristus.

pak maryanaPAKAI

Pak Maryana dari DPH mengisi Sesi 2 hari pertama.

Bu There menantang para peserta, “Siapkah para murid Persink menjadi Saksi Kristus?” Dia lalu mengatakan bahwa Tuhan menghendaki kesiapsediaan para murid Persink menjadi utusan yang setia dan berani. Harus berani mengatakan, “Inilah aku, utuslah aku.”

Pada akhirnya Bu There meminta para peserta untuk menjadi saksi Kristus mulai dengan mengikuti kegiatan di Lingkungan dan Wilayah.

Gathering Retret Persink di halaman RR CanosaPAKAI

Gathering di halaman Rumah Retret Canossa.

Sesi 1 ini dilanjutkan dengan gathering di luar ruangan yang dipandu oleh Kak Felix, Ibu There, dan Pak Maryana. Tujuan intinya adalah bahwa sebagai saksi Kristus kita harus mengikuti kehendak Tuhan walaupun banyak godaan dan rintangan. Acara ini berakhir pukul 18.00. Peserta diberi kesempatan istirahat dan mandi untuk persiapan makan malam sebelum mengikuti sesi selanjutnya.

Dinamika kelompok

Sesi 2 hari pertama ini diisi oleh Bp Petrus Maryana dari Dewan Paroki Harian Bidang Pewartaan I selama satu setengah jam. Di sesi ini pemateri mengajak peserta mengikuti dinamika kelompok dan mengadakan diskusi dan sharing pengalaman, serta pemantapan untuk menjadi saksi Kristus. Dilanjutkan dengan presentasi hasil diskusi masing-masing kelompok dalam pertemuan pleno, sebelum peserta masuk kamar untuk beristirahat sesudah doa malam yang dipimpin Pak Maryana.

PresendtasiPAKAI

Presentasi hasil diskusi kelompok di depan pleno.

Mengenakan seragam putih, para peserta retret mengawali hari kedua dengan mengikuti Perayaan Ekaristi di Gereja Santo Matius Penginjil Bintaro pada pukul 06.30. Usai misa, mereka kembali ke rumah retret untuk sarapan, lalu menuju ke Ruang Leo.

Sesi 3 hari kedua ini diisi oleh Bp Ignatius Budi Isnanto, Guru Persink Kelas IX, yang didahului ice breaking dengan pemandu Bu Angela Tantiana.

Presentasi hasil diskusi kelompokMurid Persink kls 7-12=yg mengikuti retret PersinkAKAI

Presentasi hasil diskusi kelompok di depan pleno.

Retret berakhir pukul 11.30 yang ditutup dengan ibadat penutup oleh Ibu Maria Fatima. Tepat pukul 12.00 semua rangkaian selesai, disusul foto bersama dan makan siang. Sekitar pukul 13.00 kembali ke Pinang. Sayonara kita jumpa lagi di lain kesempatan.

Alexander Bayu Airlangga, murid Persink kelas X, memberikan kesan dan harapannya: semoga retret ini dapat memperkuat iman di dalam Tuhan Yesus Kristus dan bisa menjadi murid Persink yang membawa berkat bagi sekitar, serta bisa memaknai kasih Tuhan lebih dalam lagi. Semoga kegiatan retret ini tahun depan diadakan lagi agar menjadi semakin beriman dan terus berkembang hidup rohaninya.

Penulis teks: Budi Prasetya dan There EM/ Foto-foto: Panitia

Tags
Persink

Facebook Sanberna

Twitter Sanberna